(2/7) "22 Hari Lagi!"

2 Juli 2011
All of us :)

Intro
Salah satu teman saya, sebut saja Maulidta Masyithah alias Vita, berteriak "22 hari lagi!" sesaat setelah bangun tidur. Mungkin kami sudah mulai capek dan lelah. Di sisi lain kami juga sudah mulai serius dan tahu apa yang harus kami kerjakan ke depannya.

Cooking!
Hari ini saya dan Asih mendapat tugas memasak (lagi) saat saya puasa. Untuk efisiensi waktu, saat pagi hari kami memasak mie. Setelah itu beberapa dari kami mengajar, sebagian menulis diary. Karena saya tidak makan dan sudah selesai menulis diary, saya punya banyak waktu untuk leha-leha dan menghemat kalori.

Kedatangan Ketua K2N UI 2011


Adegan mandi tanpa sensor

Saat kami asyik mandi di sungai datanglah sesosok Edmond, teman dari desa kekurak. Disusul kedatangan Pak seko. Kedatangan mereka merupakan pertanda kedatangan ketua K2N dan Pak Eka. Setelah ngobrol-ngobrol mengenai hukum adat, kegiatan kami secara umum, ikan salai, mereka pun kembali ke Desa Kekurak. Saya dan Gino ikut bersama mereka ke arah Badau, namun langsung tertinggal di zonk pertama (zonk= istilah Wanda untuk menyebut genangan air)

Petualangan Membeli Logistik ke Badau...


Pemandangan Badau saat menunggu Gino cukur rambut
Saya dan Gino mengalami petualangan yang menegangkan. Ada 4-5 zonk tingkat menengah-berat yang kami lalui. Belum lagi tanjakan dan turunan licin di sepanjang jalan tak beraspal. Tidak terbayang seekstrim apa medannya di saat musim hujan. Namun keindahan pemandangannya dapat membayar segala ketakutan tadi. Di Badau kami membeli berbagai macam logistik kelompok dan pribadi. Tidak terhitung berapa banyak toko yang kami datangi. Kami bahkan sempat melewati pos polisi di dekat perbatasan dan dengan polosnya bertanya, "Pak, pasar diaman ya? Hehe". Bapak polisi cuman tertawa sambil menunjuk ke arah pasar yang hanya berjarak sekitar 50m dari tkp.
Sunset :D

Teringat Keluarga...
Tiba-tiba saya teringar kabar duka dari keluarga saya 2 hari yang lalu. Kakak dari ibu saya meninggal. Sedih sekali tidak dapat melayat ke Bandung sana :(

0 comments:

Post a Comment